Ads 468x60px

Rabu

0 sebatas coretan, untuk melampiaskan kepenatan kepala

Tuhan yang maha dari segala maha.
mengetahui apa yang tidak kita ketahui
dan memahami apa yang tidak kita pahami

syukur kehadirat engkau ya robb
atas nikmat yang telah engkau anugerahkan kepada ku

hanya orang yang tidak berfirkirlah
yang tidak mau mensyukuri apa diberikannya

bersyukur dalam keadaan sedih dan senang
di kala tertawa dan cemberut
dan di segala situasi dan kondisi

Ya Allah
ajari aku untuk tetap mensyukuri apa yang telah engkau berikan kepada kami
ajari aku untuk tidak kufur
ajari aku untuk mencari kebenaran
tuntulah aku pada jalan yang benar

hati resah
pikiran resah
kemankah aku harus melangkah ?
meneruskan ini jalanku ini
atau pergi untuk mencari jalan baru

kata orang jalan baru belum tentu benar
jalan baru kadang lebih rumit, pahit
dari pada jalan sekarang

aku harus selesaikan ini
aku harus mencapai gol
aku harus bisa
aku harus semangat
aku harus bersyukur
aku harus merusaha
aku harus
dan
aku harus

aku harus buktikan
kalau pendidikan itu memang sangat di perlukan untuk masa depan
pendidikan itu salah satu kunci sukses
pendidikan itu merupakan jalan yang benar untuk mencari kebenaran

jalani dengan penuh senyum dan syukur .
atas apa yang Tuhan anugerahkan kepadamu

mungkin itu bukan yang baek buat ku
dan mungkin ini adalah yang terbaek untukku

percayalah
bahwa Tuhan memberikan yang terbaik untuk kita
ini adalah yang tebaek untuk kita
ini adalah yang terindah untuk kita

jika kamu mengharapkan itu
dan itu tidak terwujud
berfikirlah positif
bahwa ini adalah yang terbaek dari yang baek

tetap semangat kawan
tetap semangat
untuk menggapai masa depanmu
yang cerah di depan sana. .

Kamis

1 Inilah Tanaman Rekomendasi NASA


Jauh sebelum Pemerintah Indonesia, terutama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, berkonsentrasi menciptakan dan membangun gedung-gedung yang sehat, Pemerintah Amerika Serikat telah meminta Badan Penerbangan dan Antariksa AS  (NASA) melakukan penelitian.

Penelitian ini dilakukan karena melihat fakta-fakta turunnya produktivitas kerja para karyawan di AS. Akhirnya diketahui, penyebab turunnya produktivitas adalah sindrom bangunan sakit (sick building syndrome), yang menyebabkan penyakit legoinesellesis dengan gejala pusing, iritasi pada mata dan hidung, gamang, lelah, dan sesak napas.

Ada beragam cara untuk mencegah sindrom bangunan sakit, salah satunya dengan menempatkan tanaman di dalam ruangan. Dalam sebuah kesempatan, Yanu Aryani dari Green Building Council Indonesia mengatakan bahwa tanaman dapat membantu menghadirkan udara segar dalam ruangan karena setiap hari karyawan menghirup bermacam-macam polutan di dalam ruangan.

Bintang Nugroho dari Green Building Council Indonesia mengatakan, inilah yang dilakukan NASA, yaitu melakukan penelitian mengenai tanaman yang mampu hidup dalam ruangan serta mampu mereduksi polutan. "Penelitian tersebut sudah dilakukan tahun 1989. Ada sekitar 50 jenis tanaman yang mampu mengurangi polutan, terutama tiga polutan utama, yaitu benzena, trikloroetilen (TCE), dan formaldehid. Berita gembiranya, sekitar 10 jenis dari tanaman itu bisa hidup di Indonesia," ujarnya.

Ketiga polutan ini ada dalam ruangan, baik bebas di udara maupun pada material di dalam ruangan, seperti pada kayu lapis, tisu, kertas pembersih, cairan penghalus kain, lapis bawah karpet, dan asap rokok.



Tanaman-tanaman tersebut adalah:
1. Gerbera daisy (Gerbera jamesonii)
2. Pot mum atau krisan atau seruni (Chrysanthemum morifolium)
3. English ivy (Hedera helix)
4. Mother in law's tounge atau lidah mertua (Sansevieria laurentii)
5. Warneckei (Dracaena deremensis "warneckei")
6. Peace lily (Spathiphyllum mauna loa)
7. Chinese evergreen (Aglaonema "Silver queen")
8. Marginata (Dracaena marginata)
9. Palem bambu (Chamaedorea seifritzii)
10. Lidah buaya (Aloe vera)
11. Kuping gajah (Philodendron domesticum)

http://properti.kompas.com/index.php/read/2011/05/05/14110666/Inilah.Tanaman.Rekomendasi.NASA

0 Tinggal 3 Negara Pakai Bensin Premium: RI dan 2 Negara Miskin Tinggal 3 Negara Pakai Bensin Premium: RI dan 2 Negara Miskin


Bensin beroktan 88 atau jenis premium saat ini hanya digunakan di 3 negara saja. Penggunaan premium dihindari karena dampaknya tidak baik bagi lingkungan.

Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo menegaskan, tidak mudah bagi pemerintah menghapus premium sebagai bahan bakar di Indonesia. Meski dari spesifikasinya, tinggal 3 negara di dunia yang masih menggunakan bahan bakar dengan oktan number 88.

"Di dunia ini, tinggal 3 negara yang masih mempunyai bahan bakar oktan 88 dan 2 negara itu merupakan negara yang kalau dibandingkan dengan Indonesia, termasuk miskin," kata Evita seperti dikutip dari situs Kementerian ESDM, Kamis (28/4/2011).

Akan tetapi, Evita mengakui pemerintah melakukan evaluasi apakah Indonesia masih pantas memiliki bahan bakar premium yang beroktan 88. Evaluasi yang dilakukan tersebut, terkait dengan kemampuan kilang Pertamina menyediakan pertamax untuk seluruh SPBU, tanpa premium.

"Itu sedang dievaluasi, Tidak semudah itu," tambahnya.

Mengenai kemungkinan untuk menaikkan harga premium seiring dengan naiknya harga minyak dunia, Evita menjelaskan, hal itu belum bisa dilakukan. Banyak hal yang menjadi pertimbangan pemerintah, sebelum menaikkan harga premium. Meski demikian, pemerintah terus melakukan evaluasi mengenai hal ini.

"Kita evaluasi 2 hari sekali. Setiap 2 hari sekali, kami bertemu antara Kementerian ESDM, Pertamina dan BPH Migas untuk rapat evaluasi harga bahan bakar," ungkap Evita.

Seperti diketahui, Menteri Keuangan Agus Martowardojo menegaskan pemerintah akan menghapus BBM jenis premium dan juga tidak akan memberikan subsidi untuk Pertamax. Kapan waktunya, masih sangat tergantung dengan koordinasi kementerian energi sumber daya mineral (ESDM) dan DPR.

Ia menegaskan, ada dua prinsip terkait pembatasan BBM bersubisi. Pertama, premium secara bertahap yakni dihapus dari sisi subsidi maupun produknya di pasaran. Kedua, tidak akan memberikan subsidi untuk BBM jenis Pertamax yang selama ini sudah dijual sesuai tingkat keekonomiannya.

"Kalau saya dua prinsip yang saya dijaga memang secara bertahap dan pasti yaitu premium itu harus hapus, keberadaan premium bertahap tapi pasti harusnya dihapus, hapus artinya tidak diteruskan, pertama kali subsidinya, kemudian produknya, kan oktannya juga kurang tinggi," katanya.

Pihak Pertamina juga menyatakan siap untuk menghapus peredaran bensin premium. Jika ini sudah menjadi kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah.


sumber : http://www.detikfinance.com/read/2011/04/28/181946/1628074/1034/tinggal-3-negara-pakai-bensin-premium-ri-dan-2-negara-miskin?9911012

Rabu

0 Ya Allah

Ya Robb. . 
 apa salahku
apa dosaku

Ya Rob.  ampuni dosaku
dan dosa kedua orang tuaku
di mana aku berpijak
ku harap Engkau tetap melindungi ku
dalam keadaan susah dan senang


Ya Rob.
bimbing aku 
tuntun aku
ke jalan yang benar
dan hindarkan aku
dari jalan yang sesat


aminnn

Minggu

0 Kanker Tulang Belakang, Bagaimana Gejalanya?

Kanker tulang belakang sangat jarang ditemui. Kasus kanker tulang belakang yang paling banyak terjadi adalah adalah metastasis, yaitu kanker berasal dari bagian lain dari tubuh dan menyebar ke tulang belakang. Ketika kanker menyebar atau berasal di daerah ini, biasanya mempengaruhi satu atau lebih bagian tulang belakang. Jika seseorang mengembangkan kanker tulang belakang, baik primer atau sekunder, ia akan menunjukkan gejala penyakit yang berbeda.
Kanker tulang primer di tulang belakang jarang terjadi. Kanker pada tulang belakang dapat menyebabkan  hancurnya sel-sel sehat tulang penderita. Tumor kanker tidak hanya merusak tulang tulang belakang tetapi juga merusak sumsum tulang belakang penderitanya. Gejala kanker tulang di tulang belakang termasuk rasa sakit, patah tulang dan mati rasa atau kelemahan.
Rasa sakit
Tanda paling umum dari kanker tulang di tulang belakang adalah nyeri pada leher atau punggung. Rasa sakit akan terus-menerus dan disertai dengan gejala lainnya. Nyeri ini bisa hanya di daerah belakang, bisa juga menyebar ke anggota badan lain. Pengembangannya tergantung hanya pada lokasi pertumbuhan abnormal. Jika kanker menyebabkan sejumlah kecil peradangan dan iritasi, rasa sakit biasanya tetap di belakang. Jika kanker menekan saraf, rasa sakit berdifusi keluar ke "dahan" yang terkait. Tidak peduli sumber rasa sakit, kanker tulang belakang menyebabkan ketidaknyamanan kronis.

Kelemahan
Jika kanker tempat cukup tekanan pada saraf, seseorang akan menderita kelemahan. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh gangguan pada impuls dari tulang belakang. Jika kanker menyebabkan peradangan besar di belakang, otak tidak lagi mampu berkomunikasi dengan baik dengan kaki. Akibatnya, penderita mungkin merasa sulit untuk berjalan, membawa, meraih sesuatu, atau berpegangan.
Kepekaan berkurang
Kanker tulang belakang dapat mempengaruhi sensasi sentuhan. Karena sumsum tulang belakang adalah saraf pusat, peradangan atau tekanan di daerah ini dapat mengakibatkan pengurangan sensasi. Objek mungkin tidak lagi merasa panas atau dingin untuk disentuh.  Serupa dengan ketidakmampuan otak untuk berkomunikasi dengan anggota badan, anggota badan menjadi tidak sepenuhnya berkomunikasi dengan otak.

Inkontinensia
Kanker tulang belakang juga dapat menyebabkan inkontinensia. Gejala ini sangat mirip dengan kelemahan, karena tekanan pada saraf tertentu dalam tulang belakang yang bertanggung jawab untuk mengontrol kinerja kandung kemih dan usus. Jika impuls terganggu, dapat menyebabkan seseorang kehilangan kontrol kandung kemih mereka, usus, atau keduanya.

Kelumpuhan
Seiring perkembangan kanker tulang belakang, seseorang mungkin menderita kelumpuhan. Tergantung pada beratnya kanker, kelumpuhan dapat diisolasi untuk satu anggota badan. Ukuran dan lokasi pertumbuhan menentukan jumlah kelumpuhan, karena kanker bisa sampai ke titik di mana saraf tampaknya putus atau lesi telah terbentuk pada saraf itu sendiri.

sumber : http://id.berita.yahoo.com/kanker-tulang-belakang-bagaimana-gejalanya-104749343.html